Rabu, 09 Maret 2011

Untittle

Tak rasakah kau.
Aku sedang melipat jarak antara kita.
Rindu ini sedang ku ubah menjadi debu yang kan terbang menujumu.
Jiwa ini sedang ku tautkan pada angin yang semakin ingin membunuh dingin.
Tenanglah....jangan sampai diguncang resah.

Dan tetaplah SETIA!
Aku kan menjadi hangat di sela resahmu.
Menemanimu dalam kesendirianmu.
Menyembunyikanmu dalam kehangatan dekap pelukku.

6 komentar:

  1. sahabat !
    berpisah bukan kehendak benak di dada
    tapi karna asa dan cita
    bila ada senandung rindu pada mu
    maka sapalah aku meski lewat ponsel mu.

    BalasHapus
  2. manis sekali puisinya :)

    dan tetaplah setia,...hemmm,selamat malam sahabat ^^

    BalasHapus
  3. L.A : nicee :) makasi yah udah berkunjung :)

    Senja : makasii mbak irma :) jgn pernah bosan berkunjung ke rumah sederhanaku ini yah..hehe.
    selamat siang sahabat..

    BalasHapus
  4. kemaren liat putelah isi ini dicatatan istriku, setelah gugling ternyata dari sini to puisinya..
    kukira ada cowo lain yang gombalin hehe..

    BalasHapus
  5. :) hehe. masa siii. selamat malam...trimakasih sudah berkunjung :)

    BalasHapus